Participle – Present Participle, Past Participle & Perfect Participle – Teman – teman, apakah kata “Participle” pernah terdengar oleh kalian? Mungkin kata ini masih terdengar asing bagi teman – teman yang baru mempelajari Bahasa Inggris. Participle masuk ke dalam pembelajaran Grammar dan terbagi ke dalam dua jenis, yaitu Present Participle dan Past Participle. Berikut adalah penjelasan mengenai kedua jenis participle tersebut.
Apakah itu Participle?
Participle adalah bentuk kata kerja yang berupa V-ing atau Verb 3. Participle ini berfungsi sebagai kata sifat atau adjective serta untuk menyusun bentuk – bentuk Tenses.
Jenis – Jenis Participle
Pada umumnya, terdapat dua macam jenis Participle dalam Bahasa Inggris, yaitu present/ active/ progressive/ perfect particple yang berbentuk gerund (V-ing), dan past/ passive/ perfect participle yang berbentuk V 3. Namun, terkadang ada juga yang menyebutkan tentang Perfect Participle yang merupakan bentuk lain dari Past Participle dan identik dengan V-ing. Berikut adalah penjelasan mengenai Participle.
1. PRESENT PARTICIPLE
Present participle adalah Participle yang menggunakan V –ing ¬dalam kalimat.
Contoh Present Participle:
• Sleeping (tidur)
• Eating (makan)
• Speaking (berbicara)
• Writing (menulis)
Present participle ini biasanya digunakan setelah Auxiliary Verb be (am, is, are, was, were, been, being). Jenis Participle ini berfungsi sebagai penyusun kalimat continous tense (present continous tense, past continous tense, perfect continous tense, future continous tense).
Contoh Kalimat:
• We are cooking for dinner right now with Mrs. Diana, the best chef in town.
(Kami sedang memasak untuk makan malam sekarang bersama Ibu Diana, koki terbaik di kota)
> (present continous tense)
• Mr. Johan, the headmaster, will be giving his speech tomorrow morning.
(Pak Johan, kepala sekolah, akan sedang menyampaikan pidatonya esok pagi)
> (future continous tense)
Namun, Present Participle atau yang juga disebut sebagai Active Participle ini juga dapat berfungsi sebagai:
a) Penjelas kata benda (Adjective)
Contoh Kalimat:
• The running girl is crying very loudly along the way to her house.
(Perempuan yang berlari itu sedang menangis dengan kuat sepanjang jalan ke rumahnya)
(running menjelaskan kata girl)
• The cooking man was preparing the big meal for the big event at this hotel yesterday.
(Pria yang memasak itu sedang menyiapkan hidangan besar untuk acara besar di hotel ini kemarin)
(cooking menjelaskan kata man)
b) Penggabungan dua tindakan aktif yang terjadi berurutan
Contoh Kalimat:
• The little girl, shouting, brought the ball to her friends in the field.
(Anak perempuan kecil, sambil berteriak, membawa bola kepada temannya di lapangan)
(gabungan dari the little girl shouted and brought the ball to her friends in the field)
• Aiden, walking, took many pictures of famous building in this street.
(Aiden, seraya berjalan, mengambil banyak foto bangunan terkenal di jalan ini)
(gabungan dari Aiden walked and took many pictures of famous building in this street)
c) Penggabungkan dua kalimat aktif yang memiliki hubungan sebab akibat
Contoh Kalimat:
• Reading, Mr. Lewis asked people in the library to keep silent.
(Membaca, Mr. Lewis meminta orang – orang di perpustakaan untuk tetap hening)
(gabungan dari because he read, Mr. Lewis asked people in the library to keep silent)
• Being excited with her birthday party, my sister ordered many kinds of food and cakes.
(Sedang bersemangat akan pesta ulang tahunnya, adik saya memesan banyak jenis makanan dan kue)
(gabungan dari because she was excited with her birthday party dan my sister ordered many kinds of food and cakes)
2. PAST PARTICIPLE
Past Participle ini sering disebut juga dengan Passive Participle. Jenis Participle ini menggunakan Verb 3, contohnya loved, stolen, frozen, played, slept, done, gone, dan digunakan setelah kata have (have, has, having, had) untuk menyusun perfect tense.
Contoh Kalimat:
• The children have helped Mr. Brown planting trees.
(Anak – anak telah membantu Pak Brown menanam pohon)
• The old woman has called her son.
(Wanita tua tersebut telah menelpon anak lelakinya)
• We had finished our assignment since last week.
(Kami telah menyelesaikan tugas kami sejak minggu lalu)
Selain itu, past participle dapat berfungsi sebagai:
a) Penjelas kata benda (Adjective)
Contoh Kalimat:
The little boy saw the stolen car in the corner of the street yesterday.
(Anak kecil tersebut melihat mobil yang dicuri di sudut jalan kemarin)
> (Stolen menjelaskan kata benda car)
b) Untuk menunjukkan kalimat pasif yang digunakan setelah linkin verb atau be
Contoh Kalimat:
• The room is cleaned every morning.
(Ruangan tersebut dibersihkan setiap pagi hari)
• They seemed very worried.
(Mereka terlihat sangat cemas)
c) Penggabungan dua kejadian yang terjadi berurutan (salah satu kejadian adalah kalimat pasif)
Contoh Kalimat:
Shocked after seeing the accident, the man ran to the nearest police office.
(Terkejut setelah melihat kecelakaan, pria tersebut berlari ke kantor polisi terdekat)
> (gabungan dari he was shocked and ran to the nearest police office)
3. PERFECT PARTICIPLE
Perfect Participle merupakan bentuk lain dari Past Participle yang diawali dengan kata “Having”. Pada umumnya, Perfect Participle digunakan untuk menggabungkan dua kejadian yang terjadi secara beruntun (kejadian pertama lalu kejadian kedua).
Contoh Kalimat:
• Having missed the bus, we decided to walk to school together.
(Setelah ketinggalan bus, kami memutuskan untuk berjalan kaki ke sekolah bersama)
• Having finished eating, we went to the beach by car.
(Setelah selesai makan, kami pergi ke pantai dengan mengendarai mobil)
Kedua contoh di atas juga dapat ditulis seperti ini:
• After missing the bus, we decided to walk to school together.
• After finishing eating, we went to the beach by car.
Demikianlah penjelasan mengenai Participle (Present Participle dan Past Participle). Semoga dapat menambah wawasan dan pemahaman Bahasa Inggris teman – teman. Terima kasih.