35 Pantun Lucu Bikin Ngakak Terbaru – Pantun adalah susunan kata indah yang memiliki makna tertentu di dalamnya berdasarkan jenis muatannya. Ciri-ciri pantun diantaranya ialah memiliki rima (aaaa, abab, atau aabb), susunannya berbait-bait, dan setiap katanya berkesan indah serta bermakna. Pantun adalah satu hasil cipta karya budaya masyarakat melayu yang termasuk ke dalam jenis sastra puisi lama. Beberapa jenis pantun bisa berupa pantun nasehat, pantun cinta, pantun jenaka dan lain sebagainya. Di bawah ini adalah beberapa contoh pantun lucu yang dapat dikategorikan ke dalam pantun jenaka sebagai berikut!
Pantun Lucu 12 Bait
Bibir menyungging sambil menggerutu
Dimarahi nenek cerewet berwajah kecut
Alangkah lucunya badut gendut itu
Menunduk payah terhalang perut
Berebut makanan sepasang kepiting kenari
Berharap makanan hendak dimiliki
Badut gendut mencoba berlari
Perut buncitnya mendahului kaki
Bocah nakal berlari kemari
Tersandung batu hingga memar
Badut gendut berusaha lagi berlari
Nafas tersengal seakan nyawa mau keluar
Jatuh terjungal tertimpa kuah soto
Terbangun mendadak setelah mendengkur
Badut gendut mencoba salto
Kaki tergelincir jatuh tersungkur
Bocah kumal berambut ikal
Rakus menyantap nasi dan lalap
Bagaimana aku tak tertawa terpingkal
Melihat monyet berlagak pembalap
Bocah kumal tanpa wibawa
Bernyanyi sambil memainkan biola
Sungguh konyol tak bisa menahan tawa
Menyaksikan gajah bermain bola
Bocah bersarung habis di kebiri
Tak kuasa menjerit menahat tangis
Bagaimana hati tak merasa iri
Melihat Lumba-lumba mencium seorang gadis
Pergi bermain tak pulang-pulang
Emak mencari kemana-mana
Sungguh kasihan bukan kepalang
Menyaksikan singa duduk bersila
Kawanan bebek berjalan hendak pulang kampung
Mengenakan dasi dan juga kemeja
Topeng monyet memegang payung
Berlagak seperti ibu-ibu yang ingin berbelanja
Berjalan jauh melewati gang sempit
Memasuki jalanan dengan perasaan ragu
Terasa geli hingga perut menjadi sakit
Melihat gorila tersipu malu
Kawanan ayam pulang ke kandang masing-masing
Induk mereka nampaknya marah besar
Hari yang cerah untuk memancing
Semoga dapat tangkapan yang besar
Terpana melihat gorila bertubuh kekar
Pasti ia sering mengangkat beban berat
Bukannya dapat ikan besar
Malah sepatu butut yang didapat
Pantun Lucu 10 Bait
Mengajari pandir dengan penuh harapan
Lebih baik menyerah dan segera pulang
Kail berlaga di hadapan ikan
Bukan maksud mencari perhatian sepatu usang
Kucing garong kepayahan berenag di sungai
Meronta minta tolong sambil memohon
Melempar umpan ke tengah sungai
Malah tersangkut akar pohon
Perut buncit terlalu banyak makan
Akibat hidup terlalu serakah
Bermaksud berlaga di hadapan ikan
Malah mengait di akar sampah
Belajar keras tak membuahkan hasil
Nilai jeblok karir pun usai
Mencoba beraksi dengan ayunan kail
Malah terpeleset terjebur ke sungai
Mencuri mangga si panjang tangan
Mangga milik tetangga yang besar-besar
Meronta-ronta mencari pertolongan
Suara habis tak ada yang mendengar
Membuat kain merajut dari benang
Hendak di pakai untuk melancong ke Malaysia
Teringat dahulu pernah belajar berenang
Meski mencoba mengapung namun sia-sia
Gigi gemeretak tak tahan ingin bicara
Menahan lapar ingin sekali makan
Mendongakkan kepala menghirup udara
Malah tersedak air masuk ke tenggorokan
Bocah cerdik banyak akal
Berdecak kagum dengan melambai
Datanglah gerombolan bocah nakal
Menertawai dan bersorak-sorai
Dari dhuhur hingga ashar
Anjing kudisan masih saja melolonh
Dasar bocah kurang ajar
Tak tahu caranya menolong
Jauh api dari pada panggangan
Terkena api terasa sangat perih
Meronta-ronta mencari pegangan
Akhirnya berhasil akar pohon kuraih
[sc:ads]
Pantun Nasehat 8 Bait
Suara emak memanggil-manggil
puteranya berkeliaran entah kemana
Basah kuyub badan menggigil
ikan di dapat masuk ke dalam celana
lelah hati menunggu di sini
sangat tidak enak seperti menelan pil
alangkah sial hari ini
pulang ke rumah tak membawa hasil
mengupas jagung tak ada isi
semangat mengupas berapi-api
melihat pelawak di acara TV beraksi
Wajah konyolnya tersiram kopi
Meminta uang ke emak malah dapat omelan
Malah disuruh mengangkat triplek
Beradu ejek komedian dagelan
Tak sadar kalau mereka sama-sama jelek
Kawanan bebek berjalan pulang
Setelah asyik berenang di sungai
Para pelawak memakan buah pisang
Terkena kulitnya Terpeleset ke lantai
Tak tahu jalan entah ke mana
Seolah semua tempat telah dikenalnya
Saling tertawa terbahak saling menghina
Tak sadar kalau mereka sama-sama hina
Sebelum memetik mangga mintalah izin
Juragannya ada di gubuk simpang
Meminta adik membeli ikan asin
Yang dibeli malah ikan cupang
Mengunjungi sanak family di Ternate
Mengayuh sampai menelusuri sungai
Kusuruh adik membeli sate
Ternyata ia malah membeli petai
Pantun Lucu 5 Bait
Kemana uang hendak di kejar
Jika seharian hanya tidur
Kumarahi adik agar ia belajar
Ketika di kamar malah mendengkur
Kerja tiap hari hanya sekali bergaji
nasib malang kemana lagi harus mengadu
Kusuruh adik pergi mengaji
Ia malah pergi bermain gundu
Jatuh tersungkur tersandung kerikil
Kerikil hitam berserakan tak tersusun
Alangkah nakalnya adik kecil
Susah diaturnya minta ampun
Mengapung-apung di air pasang
Sebelum mati meninggalkan wasiat
Jatuh tersungkur ke dalam lubang
Siapa gerangan pembuat lubang yang tak tahu adat
Bermain bola sekumpulang musang
Terdengar riuhnya teriakan
Memaki-maki si pembuat lubang
Tak tahunya sang mertua yang melakukan
Baca Juga: