Pengertian & Contoh Kalimat Berita – Kalimat berita ialah kalimat yang berisikan informasi mengenai suatu kejadian atau peristiwa tertentu. Oleh karenanya kalimat berita tentu bersifat fakta bukan opini. Kalimat berita terdiri atas beberapa bentuk diantaranya ialah kalimat berita langsung, kalimat berita tak langsung, kalimat berita positive, dan kalimat berita negatif. Berikut penjabarannya :
Macam Bentuk Kalimat Berita
a. Kalimat Berita Positif
Kalimat berita positif ialah kalimat berita yang berisikan kejadian atau peristiwa positif tanpa adanya sanggahan dalam kalimat.
Contoh :
1. Wakil Presiden Republik Indonesia menyampaikan kata sambutannya pada pembukaan acara PON ke-67 yang diselenggarakan di kota Bandung.
2. Gubernur Lampung Ridho Ficardo memberikan kata sambutannya pada acara Seminar Kepemudaan yang digelar oleh BEM Universitas Lampung.
3. Banjir bandang terjadi di seputaran wilayah Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung.
4. Tabrakan beruntun terjadi di KM 10 jalan Jenderal Sudirman pada pagi tadi.
5. Polisi tiba di tempat kejadian perkara sekitar satu jam setelah peristiwa pembunuhan itu terjadi.
6. Konser J-Rock yang digelar tadi malam sangatlah meriah.
7. Penyanyi cantik asal negeri sakura Yui, dijadwalkan akan menggelar konsernya di Jakarta pekan depan.
8. Wali Kota Bandung menjadi bintang tamu dalam acara talk show di TV Oke tadi malam.
9. Pengusaha muda itu menghadiri acara talk show bisnis itu mudah sebagai nara sumber utama.
10. Dokter Mimin menjabarkan akan pentingnya berolah raga bagi kesehatan pada acara seminar kesehatan di kampus Universitas Indonesia.
b. Kalimat Berita Negatif
Kalimat berita negatif merupakan kalimat berita yang di dalamnya terdapat sebuah penyanggahan. Peyanggahan tersebut ditunjukkan dengan penggunaan kata “tidak” atau “bukan” pada kalimat.
Contoh:
1. Wakil Gubernur Lampung tidak jadi menghadiri acara peringatan Hari Pendidikan Nasional yang diselenggarakan di Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Lampung.
2. Bermain musik bukanlah sesuatu hal baru lagi bagi Eross Chandra yang merupakan seorang gitaris ternama indonesia.
3. Karena hujan turus begitu derasnya, Ani tidak jadi berangkat menuju tempat les bimbingan belajarnya.
4. Itachi Uciha bukan seorang penjahat seperti yang selama ini disangkakan oleh setiap orang kepadanya.
5. Ayah tidak lagi mengendarai sepeda motor karena kendaraan kesayanggannya tersebut telah dijual.
6. Bu Rasti bukan orang yang tepat untuk paman Andre.
7. Pak Maman tidak berjualan hari ini karena gerobak somay miliknya hancur tertabrak mobil kemarin sore.
8. Bu Hani tidak jadi memulai usaha batik dan busana muslim, karena uang untuk modal usaha telah ia gunakan untuk mengobati suaminya.
9. Kasmin bukan orang yang mudah untuk diajak kerja sama.
10. Banyak harta bukan sebuah ukuran bagi kebahagiaan seseorang.
[sc:ads]
c. Kalimat Berita Langsung
Kalimat berita langsung merupakan kalimat yang didalamnya terdapat informasi mengenai peristiwa yang dikutip secara langsung dan selanjutnya dinyatakan kembali melalui kalimat berita langsung.
Contoh :
1. Pak Karman mengatakan “mulai besok pagi yang kost naik menjadi Rp 500.000,00 tiap bulannya.”
2. “Ibu sudah lelah mengurusmu nak,” ujar ibu kepadaku.
3. Pak Ustadz berkata “tidak baik membicarakan aib orang lain karena hal tersebut dapat berpotensi menimbulkan fitnah.”
4. Bibi berpesan “kabari jika telah sampai di Jakarta.”
5. Paman memperingatkan pada kami “jangan menginjak rumput hias itu!”
6. Pak direktur berkata “rekan-rekan sekalian harus bisa lebih giat bekerja dan banyak belajar agar produktivitas perusahaan meningkat dengan baik.”
7. Penyuluh itu mengatakan “jangan sekali-kali mendekati narkoba, karena barang haram tersebut akan merusak tubuh dan mental.”
8. Ibu Mirna mengatakan “kerjakan tugas pada halaman 9 sampai 10 dan dikumpul pada jam istirahat siang ini.”
9. Gina mengatakan “jangan cabut charger handphone milik saya!”
10. Nenek berpesan “malam nanti buatkan bubur kacang hijau dan susu kambing untuknya.”
d. Kalimat Berita Tak Langsung
Kalimat berita tak langsung merupakan kalimat yang berisikan suatu paparan peristiwa yang dikutip secara tidak langsung dari nara sumber. Peryataan yang dikutip tidak sama persis seperti redaksi yang disampaikan nara sumber. Penulis kalimat berita tak langsung menyampaikan informasi dari nara sumber berdasarkan bahasa tulis dari penulis itu sendiri.
Contoh:
1. Adik mengatakan bahwa jika ia besar nanti, ia akan menjadi seperti idolanya yakni Captain Amerika.
2. Nenek menasehatiku untuk tidak berbohong lagi kepada siapapun.
3. Indra berkata padakau bahwa ia akan menjemputku nanti malam.
4. Aisyah mengatakan bahwa ia akan mengerjakan tugas-tugasnya setelah giliranku selesai.
5. Pak Guru mengatakan bahwa kami harus rajin belajar yang disiplin dalam hal apapun.
6. Bapak kepala sekolah menghimbau kepada seluruh murid agar esok membawa peralatan perkakas untuk kerja bakti di sekolah.
7. Ibu kost mengatakan bahwa uang iuran air dan listrik baru saja naik untuk bulan ini.
8. Bu dokter berpesan agar diriku bisa disiplin minum obat supaya aku lekas sehat kembali.
9. Adik memintaku untuk membelikannya kura-kura kecil sebagai hiasan di aquariumnya.
10. Ibu berkata bahwa dirinya akan membuatkan aku kue lapis legit yang lezat esok pagi.
Baca Juga:
