Pengertian dan 32 Contoh Majas Simile – Majas Simile ialah sebuah ungkapan dengan gaya bahasa yang menjelaskan suatu hal dengan melakukan perbandingan ekspilist dengan suatu hal lainnya. Majas ini dalam penerapannya pada kalimat menggunakan dengan kata hubung atau pembanding sebagai pengambil peran dari fungsi korelasi. Kata hubung yang seringkali dipergunakan pada majas simile dalam kalimat diantaranya ialah bak, bagaikan, layaknya, laksana,seperti, dan lainnya. Berikut ini beberapa contoh majas simile dalam kalimat beserta penjelasannya :
Contoh :
1. Kedua anak kembar itu sangat mirip dalam hal wajah dan perawakannya, mereka tak ubahnya seperti pinang yang dibelah dua.
Penjelasan :
Perbandingan secara eksplisit dinyatakan dalam penggalan kalimat “mereka tak ubahnya seperti pinang yang dibelah dua”. Dalam hal ini yang dibandingkan adalah kemiripan dalam hal fisik dari dua anak kembar dengan pinang yang dibelah dua. Hal yang ingin disampaikan adalah penjelasan tentang kedua anak kembar yang dijelaskan melalui perbandingan terhadap hal lainnya yakni pinang yang dibelah dua dalam hal persamaan sifat. Dalam kalimat juga menggunakan kata hubung “seperti” yang menandakan adanya perbandingan eksplisit sebagai ciri dari majas simile.
2. Ketika Yosef berbicara suaranya sangat dalam dan besar bagaikan guntur di tengah awan hitam.
Penjelasan :
Pada kalimat majas simile di atas menjelaskan tentang suara dalam dan besar yang diutarakan melalui perbandingan eksplisit terhadap suara guntur. Dengan demikian secara umum dapat dibayangkan bagaimana suara Yosef yang sedang berbicara dengan gambaran perbandingan suara guntur.
3. Doni memiliki rumah yang begitu besar bak istana kerajaan.
Penjelasan :
Dalam kalimat di atas majas simile ditunjukkan pada perbandingan secara eksplisit antara rumah dengan istana kerajaan. Dengan adanya perbandingan persamaan tersebut tentu dapat dibayangkan semegah apa sebuah rumah yang disandingkan dengan istana kerajaan. Pada kalimat menyatakan tentang sebuah rumah yang dijelaskan melalui obyek lainnya yakni istana kerajaan.
Selanjutnya perhatikan contoh majas simile pada kalimat 4 – 36 berikut :
4. Terdengar jelas sebuah dengkuran yang mirip seperti suara knalpot motor dari arah kamar tidur kakek.
5. Boby adalah anak yang berperawakan tinggi dan besar dan ia selalu menindas teman sekelasnya yang ia anggap lemah, perangainya itu seperti seekor singa yang berada di sebuah hutan rimba.
6. Rina memiliki rambut yang sangat lembut bagaikan kain sutra.
7. Ketika ibu Sunarti berbicara, suara yang keluar dari lisannya begitu halus seperti alunan lagu yang syahdu.
8. Lantunan irama musik yang dibawakan oleh sang maestro cilik itu sangat menetramkan jiwa bagaikan mendengar gemericik air di pegunungan.
9. Otot-ototnya terbentuk dengan sangat baik dan kekar bagaikan beton-beton yang tersusun kokoh.
10. Memilih pemimpin haruslah selektif dan cermat, tentu kita tidak ingin seperti membeli kucing di dalam karung.
11. Tubuh penari itu sangatlah gemulai, bagaikan ombak yang menari di tepian pantai.
12. Paman Roy adalah seseorang yang berperangai temeramental bagaikan singa yang sedang lapar.
13. Cecep dikenal sebagai seorang anak yang lamban dalam melakukan hal apapun, sifatnya laksana kura-kura yang sedang berjalan.
14. Tak ada sedikitpun nasehat yang ia terima bahkan dari orang tuanya sekalipun, hatinya telah mengeras seperti batu.
15. Hakikat seorang muslim sama halnya seperti seekor lebah yang hanya memasukkan sesuatu ke dalam mulutnya dengan hal-hal baik dan mengeluarkan kata-kata dan sikap yang baik pula.
[sc:ads]
16. Paman Giyono telah siap pergi ke ladang dengan parangnya, bak seorang prajurit yang hendak pergi ke medan perang.
17. Pak Samsul memiliki seorang anak gadis yang amat cantik dan anggun bagaikan putri raja.
18. Sepeda motor baruku ini mampu melaju kencang seperti jaguar.
19. Pria itu memiliki paras yang tampan, hidung mancung, tubuhnya jangkung dan besar, sorot mata yang sayu, dan kulitnya agak kehitaman bak lelaki dari negeri India.
20. Suasana hatiku sedang tidak baik bagaikan gurun pasir yang senantiasa kekeringan.
21. Mengapa engkau meramu kopi yang begitu pahit seperti halnya obat dari rumah sakit?
22. Ketika aku mengendarai sepeda motor tua yang masih sangat baik kondisi mesinnya itu, bagaikan menaiki sebuah sepeda motor balap di era tahun 80-an.
23. Sebenarnya apa rahasiamu bisa memiliki kulit lembut seperti bayi?
24. Berhentilah bernyanyi, apa kau tak menyadari bahwa suaramu bak kaleng kerupuk yang jatuh tak beraturan?
25. Anak pindahan dari Surabaya ini memiliki perawakan yang lucu dengan wajah kotak seperti kaleng kerupuk dan bentuk tubuh yang menyerupai tabung.
26. Entah mengapa suasanan rumahmu begitu asri seperti di pedesaan.
27. Saluran air di rumah sedang rusak yang membuat air berhamburan ke langit laksana air mancur hias yang membuat air menari-nari.
28. Festival kembang api tadi malam begitu indah laksana lukisan yang berada di atas langit malam.
29. Semenjak ditinggal oleh kekasihnya dan sederet pengalaman pahitnya dengan sejumlah wanita kini membuat hati pria itu membeku dan tak memiliki celah sedikitpun untuk wanita manapun.
30. Karena rajin beribadah wajahnya selalu gembira dan bercahaya bagaikan rembulan di malam hari.
31. Alangkah buruk sekali tulisan tangamu, seperti bekas cakarang ayam di atas tanah yang becek.
32. Engkau tak pantas untuk bergabung dengan group paduan suara ini, karena suaramu melengking seperti kucing terkepit pintu ketika kau bernyanyi.
Baca Juga:
Pengertian dan 28 Contoh Majas Metafora
Contoh Cerpen Lima Paragraf
Pengertian & Contoh Kalimat Berita