Contoh Teks Pidato Hari Pahlawan Paling Baru – Pidato adalah suatu kegiatan berbicara di depan umum dengan tujuan untuk menyampaikan ide atau gagasan tertentu dengan pola penyampaian komunikasi satu arah. Komunikasi arah yang dimaksud adalah tidak adanya interaksi secara langsung yang dilakukan oleh pembicara dan pendengar. Pidato terdiri atas berbagai macam jenisnya jika didasarkan pada isi yang disampaikannya. Misalnya saja pidato kenegaraan, pidato politik, pidato pendidikan, pidato perpisahan, dan masih banyak lagi. Berikut adalah contoh pidato yang bertemakan pahlawan :
Assalamualaikum, Wr.Wb
Yang terhormat Bapak Kepala Sekolah serta Bapak Ibu guru dan siswa-siswi semua yang saya sayangi dan banggakan.
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan berkat rahmat dan hidayah-Nya, sehingga kita dapat berkumpul pada hari ini. Tak lupa juga Shalawat serta salam tercurahkan kepada junjungan Nabi Muhammad SAW. Dalam peringatan hari pahlawan jatuh yang selalu diperingati pada tanggal 10 November setiap tahunnya.
Sejarah panjang perjuangan pahlawan telah membawa Indonesia pada Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945. Beratus-ratus tahun sebelumnya Indonesia selalu dijajah oleh bangsa-bangsa Eropa, melakukan penindasan di negeri ini, menguasai pemerintahan, mengeruk hasil kekayaan alam Indonesia. Selama ratusan tahun pula telah banyak korban jiwa karena penindasan dari penjajah, kerugian materil, ekonomi, psikologi, sosial budaya bangas Indonesia. Berbagai perlawanan dilakukan di daerah-daerah Indonesia, namun apa daya bangsa kita kalah saing dengan teknologi yang dimiliki penjajah. Zaman dahulu pahlawan kita masih menggunakan peralatan dan senjata sederhana untuk melawan penjajah, sebaliknya mereka menggunakan senjata dan teknologi canggih untuk melawan bangsa kita. Dengan semangat rela berkorban yang tinggi, mempertaruhkan nyawa, harta dan keluarga demi kemerdekaan bangsa ini. Semangat bangsa Indonesia menjadi satu dari berbagai daerah yang mengumpulkan tenaga dan keyakinan untuk mengusir penjajah dengan peralatan sederhana. Akhirnya cita-cita bangsa Indonesia merdeka terwujud dengan ditandai pembaca teks Proklamasi oleh Ir.Soekarno.
Semangat juang dan rela berkorban para pahlawan kita yang begitu besar patut kita teladani. Jasa-jasanya yang begitu besar untuk bangsa ini tak akan terbalaskan oleh apapun. Saat ini Indonesia memang merdeka dari tangan penjajah, namun nyatanya Indonesia masih banyak permasalahan. Kita lihat saja kemiskinan masih merajalela, penangguran semakin bertambah, kriminalitas juga meningkat, ekonomi dikuasi oleh asing dan masih banyak permasalahannya. Untuk memberantas permasalahan-permasalahan tersebut tak perlu menggunakan senjata lagi untuk berperang. Sekarang bangsa kita hanya membutuhkan niat dan kemauan untuk bergerak menyelesaikan berbagai masalah yang melilit bangsa ini.
Anak-anakku yang saya banggakan.
Kemerdekaan dari penjajah sudah kita genggam, kini saatnya kita bangsa Indonesia meneruskan perjuangan para pahlawan kita. Salah satunya adalah dengan cara kerja nyata mewujudkan cita-cita bangsa. Siswa-siswiku semuanya, kalian adalah calon penerus bangsa ini. Oleh karena itu, generasi penerus harus kerja nyata mulai sekarang. Sebagai seorang siswa-siswi ada beberapa hal kerja nyata yang harus dilakukan.
[sc:ads]Pertama, belajar dengan tekun serta memperhatikan apa yang disampaikan guru di depan kelas, kemudian bertanya jika tidak jelas. Memperluas pengetahuan dan wawasan melalui buku bacaan, dengan membaca itulah cara untuk memahami dan memperluas pengetahuan. Setelah membaca lakukan diskusi dengan teman atau guru agar lebih paham tentang apa yang dibahas. Ketika ulangan tiba, persiapkan materi melalui belajar dengan sungguh-sungguh, jangan sampai mencontek. Kedua, masih berhubungan dengan belajar yaitu mencegah mencontek sedari dini. Hindari budaya mencontek, karena mencontek adalah bibit awal dari korupsi. Jika masih sekolah saja berani mencontek, nanti sudah besar bisa jadi berani korupsi. Padahal korupsi adalah masalah utama yang sulit diberantas di negeri ini. Berusaha jujur dalam segala aspek merupakan wujud kepedulian kita terhadap bangsa. Ketiga, perbanyak prestasi dari berbagai jenis perlombaan. Jika tidak mampu meraih prestasi bidang akademik, bisa mencoba bidang lain seperti olahraga, kesenian, debat, dan yang lainnya. Dengan prestasi, selain membanggakan diri sendiri dan keluarga juga membanggakan sekolah dan daerah. Sekarang sudah banyak kompetisi tingkat internasional, ikuti kompetisi internasional dengan membawa nama Indonesia itulah wujud kerja nyata kita. Keempat, perbanyak teman serta pengalaman untuk menjadi kesatuan yang utuh bangsa Indonesia. Semakin banyak masalah dan disintegrasi bangsa ini, perang antar suku, tawuran pelajar, konflik pendukung sepak bola dan lain-lain. Sekarang saatnya kita untuk perbanyak teman untuk bersama-sama dalam kebaikan, perbanyak pengalaman. Dengan berteman serta pengalaman luas akan membuat solidaritas bangsa semakin erat, tidak ada konflik serta disintegrasi. Hal tersebut akan mewujudkan bangsa yang aman, damai dan sejahtera. Kelima, menghargai sesama dan menghormati orang yang lebih tua. Tujua dari menghargai teman adalah supaya mengurangi potensi konflik yang bisa terjadi akibat ada salah satu pihak yang merasa kurang dihargai. Selain menghormati jasa pahlawan, kita harus menghormati guru-guru, orang tua dan semua orang yang lebih tua dari kita. Dengan saling menghargai dan menghormati menunjukkan bangsa kita yang memiliki moral serta budi pekerti yang baik mewujudkan cita-cita bangsa.
Hadirin yang berbahagia.
Pesan kerja nyata yang saya sampaikan tadi guna meneruskan perjuangan para pahlawan terdahulu. Oleh karena itu, kerja nyata kita lakukan dan terapkan mulai sekarang, mulai detik ini agar cita-cita bangsa lekas tercapai. Pesan saya untuk bapak dan ibu guru, tolong bimbing anak-anak kita, calon-calon penerus bangsa kita ini untuk tetap semangat dalam berjuang belajar di sekolah ini. Selalu berikan motivasi untuk penyemangat anak-anak kita, ingatkan jika anak-anak kita jika sudah lupa tentang kerja nyata, dan selalu terbuka kepada anak-anak kita jika ada yang bermasalah. Untuk anak-anakku jika kalian memiliki masalah dan kebingungan, jangan sungkan untuk menceritakan kepada bapak dan ibu guru.
Hadirin sekalian. Semoga pidato tentang kerja nyata untuk mewujudkan cita-cita bangsa ini membuat kita semua lebih semangat untuk menjadi penerus bangsa ini. Berjalan selaras untuk meneruskan perjuangan para pahlawan mencapai cita-cita bangsa, yaitu cita-cita Indonesia lebih baik kedepannya. Jangan lupa kita sebagai generasi penerus harus senantiasa mendoakan arwah para pahlawan agar diterima disisi-Nya. Dan semoga bangsa ini senantiasa dalam lindungan-Nya, tetap dikaruniai kemerdekaan, persatuan, kedamaian, kesejahteraan. Aminnnnn.
Sekian pidato yang saya sampaikan, apabila ada perkataan yang salah saya mohon maaf sebesar-besarnya.
Waalaikumussalam. Wr. Wb
Baca Juga:
Definisi & Contoh Kutipan Langsung Lebih dan Kurang 4 Baris
Contoh Frasa Nominal, Verbal, dan Endosentris Lengkap
Pengertian dan Contoh Singkatan Bahasa Indonesia
Sumber :
http://kreasitekno.co/contoh-pidato-hari-pahlawan-nasiona.html